Selasa, 03 April 2012

Kencan Dengan TuhanRabu, 4 April 2012 Bacaan: Amsal 22:6"Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu."

Renungan:
Suatu hari Howard Hendricks, guru besar sebuah Universitas didatangi oleh 2 orang mahasiswanya yang kembar. Dalam percakapannya itu Howard bertanya: "Apa yang paling kalian ingat dari ayah kalian ketika kalian masih kecil?" Mereka terdiam beberapa saat, kemudian salah seorang berkata, "Saya tidak akan pernah lupa saat-saat di mana kami bermain gulat di atas lantai. Sekalipun kami sudah remaja ayah tidak pernah merasa malu untuk bermain dan bergulat bersama kami. Kalau permainan akan dimulai, ayah akan menyingkirkan perabotan rumah agar kami bisa bermain dengan bebas. Itu adalah saat-saat paling menyenangkan." Setelah itu saudara kembarnya melanjutkan, "Kalau saya, yang paling berkesan adalah apa yang saya lihat setiap pagi setelah saya pulang dari bekerja mengantar koran. Setiap kali saya melintasi kamar tidur ayah yang pintunya terbuka sedikit, saya melihat ayah sedang berlutut untuk berdoa. Saya tahu ayah pasti sedang berdoa untuk banyak hal, dan salah satunya pasti untuk kami.
Apa yang dikenang dan masih terus dilakukan oleh seorang anak merupakan suatu warisan dari orang tuanya. Jika yang dikenang dan dilakukannya adalah hal-hal yang buruk, maka orang tuanya telah memberikan warisan yang buruk. Sebalinya jika kenangan yang tersimpan di hati dan pikiran mereka dan kelakuan mereka adalah baik, maka warisan yang baiklah yang telah diberikan oleh orang tuanya. Apa yang akan dan telah anda wariskan? Kalau anda ingin memberikan warisan yang baik, lakukanlah minimal 2 hal di bawah ini:
1. Sediakan waktu untuk kebersamaan. Anak-anak merasa senang kalau orang tuanya mau bermain, belajar dan refreshing bersama mereka.
2. Berilah teladan yang baik melalui sikap hati, perkataan dan perbuatan.

Seorang pernah berkata, "Anak-anak sering meniru tanpa disadari oleh orang yang ditirunya.
Kebiasaan dan karakter orang tua yang rajin bekerja, suka memberi, pendamai dan ramah akan ditiru dan diwarisi oleh anak-anaknya. Jika ayah atau ibunya terbiasa bermalas-malasan, bangun siang, tidak pernah berdoa, jarang ke gereja, tidak pernah membaca Alkitab, maka anaknya juga akan menjadi seperti ayah dan ibunya. Jadi, lakukanlah terlebih dahulu apa yang anda inginkan untuk dilakukan oleh anak-anak anda. Tuhan memberkati.

Doa:
Terima kasih Bapa, atas teladan baik yang kuperoleh dari orang tuaku, sehingga sampai hari ini seluruh anggota keluarga dalam rumahku saling mengasihi, bekerja sama dan saling mendukung dalam doa bila ada kesusahan menimpa salah satu anggota keluarga di rumah. Akupun rindu kalau kelak keturunanku dapat mencontoh sikap hidupku yang baik, bukan hanya dalam perbuatan jasmani sehari-hari, tetapi juga dalam perkara rohani. Ajar aku untuk dapat memulai untuk bersaat teduh, berdoa, membaca Alkitab dan ke gereja serta bersikap rajin, pendamai, pemurah dan hal-hal lain yang baik, agar keturunan ku kelak dapat menjadi berkat bagi banyak orang, sehingga kehadiranku dan kehadiran mereka dapat menjadi tanda kehadiranMu sendiri di tengah-tengah keluarga dan masyarakat. Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami. Amin. (Dod).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar